Kista Ovarium Endometriosis (Kista Coklat)
Hallo… kembali lagi ke jendelalisa setelah 7 bulan lebih blog
ini sudah tidak dijamah jemari indah ku hehe
Tulisan kali ini aku tidak akan
membahas tentang DIY ataupun yang berhubungan dengan kecantikan, tapi aku akan
sharing tentang penyakit yang ditakuti banyak wanita dan banyak menyerang
wanita di zaman milenial ini namun sebagian besar tidak menunjukkan gejala dan
tidak berbahaya.
Nah seperi judulnya penyakit yang aku bahas adalah penyakit
kista ovarium endometriosis. Gejala penyakit ini muncul pada diri ku setelah 3
bulan menikah, karena setelah menikah aku merasakan susah buang air kecil (BAK)
pada setiap masa subur, merasakan nyeri pada pinggang dan setelah buang air
kecil merasa tidak puas ingin buang air kecil lagi dan lagi, biasa sih kalau
orang jawa bilangnya “beser”.
Aku menghitung masa subur dengan menggunakan aplikasi HAWA. Siklus menstruasi ku normal dan juga teratur namun sejak masih remaja aku memang sering merasakan nyeri haid yang luar biasa bahkan aku pernah pingsan dan tidak jarang minum asam mefenamat atau feminax sebagai obat pereda nyeri, biasanya lama menstruasi ku 5 sampai 7 hari. Aku tidak pernah terfikir bahwa nyeri haid yang selama ini aku anggap sepele adala gejala awal terkena kista ovarium endometriosis.
Setelah menikah aku merasakan gejala susah BAK dan belum juga
hamil setelah 3 bulan menikah (padahal pengantin baru) akhirnya aku
memberanikan diri pergi konsultasi ke dokter spesialis kandungan dan hasilnya
aku mengidap kista ovarium 12 cm dokter bilang segede kepala bayi (bayangin aku
dengarnya mau pingsan, lemas, tremor, nangis), dokter langsung menyarankan cek
CA125 (sel kanker) dan harus segera dioperasi.
Aku langsung cek CA125 ke Lab Pramita dan ternyata CA125 ku meningkat 3x, sejak itu aku merasa down dan harus merubah pola hidup sehat. Aku menunda operasi karena masih takut dan mengubah semua asupan makanan ku, gugling semua pantangan makanan untuk kista ovarium dan menjalani terapi obat herbal.
Gejala yang aku
rasakan :
- Susah buang air kecil pada masa subur
- Nyeri perut bagian bawah saat menstruasi
- Keluar gumpalan darah yang kurang wajar saat menstruasi
- Sakit pinggang dan nyer perut bagian bawah saat tidak sedang menstruasi
- Terkadang mual dan perut begah/kembung
Pengertian Kista
Apa sih kista Ovarium itu?
Kista ovarium adalah kantong berisi cairan yang tumbuh pada
indung telur (ovarium) wanita. Kista biasanya
muncul pada masa subur atau selama menstruasi.
Ovarium itu sendiri adalah merupakan organ reproduksi
wanita/induk sel telur yang menghasilkan sel telur tiap bulan, dari pubertas
sampai menopause.
Jadi menurut hasil dari penjelasan 5 dokter kandungan yang aku datangi di Medan aku menyimpulkan, kista itu terbentuk dari darah
menstruasi yang tidak keluar pada tempatnya. Darah menstruasi luruh dari
dinding rahim dan keluar melalui vagina wanita, namun pada sebagian wanita
darah menstruasi yang luruh dari dinding rahim tidak keluar melalui vagina tapi
keluar dari rahim dan masuk ke ovarium yang akan membentuk gumpalan cairan
abnormal pada alat reproduksi.
Penyebab Kista Ovarium
Dari 5 dokter kandungan yang sudah aku datangi di Medan, tidak
satupun menjawab penyebab pasti terbentuknya kista, namun aku banyak mencari
referensi dari jurnal maupun youtube dan chanel youtube Dr. Cut Razianti ZB,
SpOG dengan judul #29. Kista Endometriosis, tradisional VS medis. Kista disebabkan
karena imunitas di tubuh kita tidak baik, saat imun pada tubuh kita terjaga
dengan baik darah menstruasi yang keluar dari rahim menuju ovarium, tubuh akan
mengusir benda abnormal tersebut dan tidak terjadi kista, namun disaat imun
kita tidak terjaga dengan baik darah menstruasi abnormal yang hinggap di
ovarium akan tumbuh dan berkembang menjadi penyakit.
Tubuh memiliki imunitas yang baik karena asupan makanan dan
pola hidup yang baik pula, itulah kenapa sekarang disebut generasi miciinnn, ya
kali aja aku kebanyakan makan micin dan fast food.
Kenali juga jenis-jenis kista lainnya karena kista bukan
hanya bisa tumbuh di ovarium saja.
Aku mengetahui ada kista ovarium di tubuh ku sejak 15 Mei
2019 dan aku sangat takut untuk operasi. Sejak Mei aku mencari tahu semua obat
tradisional/herbal yang bisa menyembuhkan tanpa operasi (karena beberapa teman
ku ada yang berhasil hanya minum obat herbal), kalau dihitung biaya obat herbal
yang aku beli sudah bisa untuk biaya operasi. Namun mungkin Tuhan berkehendak
lain, semua obat herbal yang aku minum tidak ada hasilnya sama sekali selama 4
bulan ini.
Aku menyarankan untuk kita sebagai wanita melakukan deteksi
dini USG abdomen ke dokter kandungan untuk yang belum menikah juga jangan takut
untuk periksa, karena dari ke 5 dokter yang aku datangi untuk kontrol mereka
tidak bisa menyarankan kista di atas 4cm untuk diberikan obat penghancur kista
atau penghilang kista. Kista di atas 4cm harus dioperasi, andai saja dulu aku
memeriksakan diri untuk deteksi kenapa selalu nyeri menstruasi pasti kistanya
masih bisa dihilangkan dengan obat.
Terima kasih sudah membaca ya girls, next aku akan membahas
dokter kandungan mana saja yang aku datangi, berapa saja biaya untuk ck ke
dokter dan obat herbal apa saja yang sudah aku minum.
Pssssttt sekarang mulai terrapin pola hidup sehat yuk dan
jauhi makanan cepat saji
Sehat sehat tante Ichaaaa. Makasi udah mau sharing dan menginspirasi aku untuk hidup sehat. Peyuk peyuk tante Ichaaaaa��
BalasHapusCha,aku baru tau icha ternyata mengalami ini. Aku juga baru tau soal kista ini. Gak terbayanh sama aku gimana icha ngadepin ini tiap bulan. Makasih ya icha udah berbagi dan aku jadi tertampar dengan tulisan icha.
BalasHapusBaru tau ternyata kista itu muncul dari darah haid yang masuk ovarium. Rada serem juga nih dan beneran harus jaga pola hidup sehat nih aku.
BalasHapusIcha yang semangat ya syg semoga segera diberikan yang terbaik sama Allah.
Beibb.. I am sorry to hear that. Tetap berusaha dan berdoa yah.. Allah selalu punya rencana paling baik. Semoga icha cepat sehat kembali yah.. Apapun yg icha lalui saat ini, semoga jadi penggugur dosa yg lalu. Kita sayang icha dan mendoakan yg terbaik. Aaammiinn.. Jangan sungkan buat cerita yah. I love u.
BalasHapusSubhanallah Lissa :( semoga lekas sehat. Semoga diangkat Allah segala penyakit dlm tubuh Lissa, makasih udah berbagi pengalaman. Agar semua yg belum tau jdi lebih peduli sama kesehatan trutama jaga pola makan
BalasHapusSemoga segera sehat,Ya. Insya Allah disembuhkan. Amin.
BalasHapus